20 Mar 2017

Kenalkan, ini dia bolameter.com


Tyas Haryadi, alhamdulillah, agustus tahun lalu, saya dan beberapa teman-teman, mulai dari Khotibul Umam, Dimas Bayu Anggara, Safari Al Fajri, lalu di susul dengan Rio dan lain-lain membuat sebuah website tentang sepakbola, namanya bolameter.com. Lalu apa istimewanya? Sampai sekarang belum nemu juga sih keistimewaannya, hehe, bingung, hehe...

Tapi, mulai sedari dulu, kami membuatnya atas satu hal, inilah 'pession' kami, sepakbola. Kami adalah orang-orang yang suka dengan sepakbola, pernah punya cita-cita menjadi pemain sepakbola, pemain timnas Indonesia (tapi tidak terlaksana, hehe), dan masih ingin berkontribusi kepada dunia sepakbola. Well, inilah, kami mempersembahkan bolameter.com, sebagai wahana berbagi opini, data dan sudut pandang tentang sepakbola, dalam cakupan luas.

Tetapi, dari diri saya sendiri, kami memiliki cita-cita bersama, impian keberlanjutan, setelah gagal menjadi pesepakbola, pemain timnas, bahkan pemain Manchester United (saya sendiri). Umam contohnya, dia bercita-cita menjadi ketua PSSI (Gantikan pak Edy suatu saat nanti). Safari juga, ingin menjadi pelatih sepakbola, utamanya menjadi pelatih timnas Indonesia, gantikan Luis Milla. Dimas ingin memiliki bisnis yang berhubungan dengan sepakbola, akuisisi Nike atau Adidas mungkin. Rio ingin menjadi penulis dan pengamat sepakbola, kalau di luar sana ada Giggs dan lainnya. Sementara saya sendiri, Tyas Haryadi, ingin mengakuisisi Manchester United, dan salah satu klub besar di Indonesia.

Hehe, agak muluk-muluk ya? Cita-cita, mimpi, itu harus tinggi dan muluk, kalau realistis, itu namanya target. Apapun itu, menangani bolameter.com, sekarang ini, adalah salah satu puing mimpi kami, salah satu pelampiasan kami. Tapi, kalau saya pribadi, berharap, ini tak hanya sekedar mimpi, tapi juga proses, ikhtiar, untuk mendapatkan ridho Allah. 

Sekian, semoga bermanfaat... ^_^

20 Dec 2016

Kunci Meraih Kesuksesan, Jangan dibaca kalau anda tidak mau sukses besar

Perkenalkan nama saya Tyas Haryadi, saya punya keinginan dan tengah berusaha, berdoa untuk sukses besar dalam hidup saya. Saya bukanlah anak seorang pebisnis handal, yang bisa dengan mudah memutar modal ratusan juta, atau bahkan milyar an rupiah. Saya juga bukan anak artis yang bisa menyerap ilmu papi dan mami, lalu ikut kestin sembari nempel nama mereka (ANAK ARTIS GITU LOH). Saya bukan orang yang spesial, karena nggak boleh sombong, nanti nggak lulus ujian kesombongan.

Tapi saya teteplah saya, dengan segala kekurangannya dan sedikit kelebihan yang dititipkan Allah. Lalu apa kunci Meraih kesuksesan yang saya maksud, padahal saya sendiri BELUM SUKSES (DALAM HAL HARTA, PANGKAT, JABATAN & KETENARAN).

KUNCI SUKSES BESAR ITU, ADALAH ISLAM.

ISLAM, mengajarkan saya, lewat Al-quran, yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW, untuk patuh, taat, dan takut kepada Allah, Tuhan Semesta Alam. BAGAIMANA INI BISA MENJADI KUNCI MERAIH SUKSES?

SEDERHANA, misal, ada dua orang, bernama Tyas & Haryadi. Tyas kenal akrab dengan Guberbur Karwo, dia bisa minta apa saja, sebentar2 disebutnya pak Karwo. Dia juga kenal dengan presiden Jokowi, sering ngobrol berdua, soal hal penting, saking pentingnya tidak diberitakan ke media. Banyak presiden dunia yang akrab dengan Tyas, banyak, tidak cuma 2 atau tiga, bahkan ratusan. Lalu Haryadi, kenalnya hanya beberapa orang di desanya, bahkan ada saudara se kakek buyut tidak dia kenal dan tidak dikenalnya. Kalau dari urusan ini, sukses mana? Tyas bukan?

YA, betul, untuk urusan akrab sama manusia, kita bisa mengukur kesuksesan seseorang. Apalagi jika seseorang akrab dengan pemilik Dunia, bukan pemimpin (sementara) sebuah negara. ALLAH, PEMILIK DUNIA DAN ISINYA, BARANG SIAPA ISLAM, DAN MENDEKATKAN DIRI PADA ALLAH. SUNGGUH ITULAH KUNCI MERAIH KESUKSESAN, KUNCI KESUKSESAN ITU ISLAM, DAN MENDEKATKAN DIRI PADA ALLAH.

Sekian, saya siapa, hanya hamba penuh dosa, sedang belajar, mohon ampun atas dosa, semoga bermanfaat. Wassalam...

10 Dec 2016

TOLAK UKUR KEBERHASILAN DALAM RUMAH TANGGA

"APA SIH TOLAK UKUR KEBERHASILAN RUMAH TANGGA"?

Sebagian besar masyarakat mengatakan, ada DUA hal yang jika terjadi maka rumah tangga tersebut terbilang sukses:
1) Punya Anak,
2) Banyak Harta.
Bukan itu, Buktinya:
1. Rumah Tangga 'Aisyah Radhiallaahu 'anha tidak dikaruniai anak, lalu apakah kita akan berkata Suami-Isteri tersebut tidak harmonis? Tidak bahagia?
2. Rumah Tangga Fatimah Radhiallaahu 'anha sangat minim harta. Beliau pernah menahan laparnya selama beberapa hari hingga kuninglah wajah beliau. Lalu, apakah kita berani mengatakan bahwa rumah tangga mereka hancur berantakan diujung tombak? TIDAK.
Bahkan Suami beliau adalah salah satu penghuni Surga Allah
Masyaa Allah...
BENAR, sebagai seorang Isteri jangan ber-mudah-mudahan untuk menuntut kalimat perpisahan hanya karena sebab-sebab diatas.
SEBAB ummahatul mukminin tidak pernah memberatkan suaminya dengan perkataan tercela.
Juga, sebagai seorang Suami jangan ber-mudah-mudahan mengatakan "aku tak punya harta, aku tak pantas untukmu Duhai Isteriku.."
Innalillaahi wa inna ilayhi rooji'un...
Tahukah para Suami, kalimat tersebut justru enggan didengar oleh Istri kalian.
Sebab para sahabat tidak tercermin dalam diri mereka sifat keputus-asaan.
TOLAK UKUR KEBERHASILAN RUMAH TANGGA seorang Muslim adalah, KETIKA SETELAH MENIKAH, maka :
1. Bertambahlah TAQWA mereka kepada Alloh.
2. Bertambahlah AMALAN-AMALAN SUNNAH mereka.
3. Bertambahlah KESABARAN mereka dlm setiap taqdir Allah.
4. Bertambahlah Ghiroh/Semangat mendatangi majelis-majelis 'Ilmu Allah.
5. Bertambahlah TAKUT mereka sebab mengingat hari dimana mereka akan terpisah dan menghadap sidang Rabb-nya yang paling adil.
6. Bertambah BERHARAPLAH mereka kepada Rabb-nya agar bisa dinikahkan lagi dalam Jannah Alloh swt tanpa hisab...
Masyaa Allaah.. BaarakAllaahu fiikum..
- Ustadz DR.Safiq Riza Basalamah, MA...

17 Sept 2016

Semarak FesTIK 2016 Jogja, CAN DO RI (Kenduri)

Suasana pembukaan acara FesTIK 2016 

Assalamu’alaykum wr wb, selamat membaca semuanya, kali ini aku pengen cerita sedikit (banyak) tentang sebuah acara yang seru (banget). Apa itu acaranya? Yuk, aku ulas sedikit-sedikit ya (lama-lama jadi bukit), bismillah. Acaranya adalah “Festival TIK 2016” di Jogjakarta, pasti sebagian orang yang belum tahu bertanya-tanya, apa itu Festifal TIK? Festifal TIK (kedepan pake FesTIK saja ya) adalah sebuah acara, yang pada intinya bisa anda baca di website ini ~> http://festival-tik.web.id/ hehehe.

Acara ini adalah kegiatan tahunan dari Relawan TIKIndonesia, digunakan sebagai ajang upgrade ilmu, silaturohim, kongkow, evaluasi dan musyawarah nasional (munas) RTIK se Indonesia. Lah, masih ada yang belum tahu apa itu RTIK Indonesia? Monggo (silakan dalam Bhs Indonesia), lihat di web nya ~> http://relawan-tik.or.id

Acara FesTIK sudah dilaksanakan sejak tahun 2012, selalu ada setiap tahunnya, sampai sekarang. FesTIK 2016 kali ini bertema“TIK SEBAGAI PILAR PEMBANGUNAN DAN PERADABAN NUSANTARA”.  Sementara nama acaranya adalah CAN DO RI, Apa Yang Dapat Kau Lakukan untuk RI. “BERSAMA MEMBANGUN MASYARAKAT INFORMASI INDONESIA”. Acara ini diadakan pada tanggal 16-17 September, bertempat di Grhatama Pustaka Jogjakarta. Mau tahu seperti apa Grhatama Pustaka Jogjakarta? Sudah, browsing saja, mau artikel, foto, atau videonya, sudah ada semua kok, hehe. Tempatnya nyaman dah, jauh dari kebisingan kendaraan, yang terpenting (bagi kaum muda), banyak spot yang cocok untuk foto (baik selfie, grufie, dkk).

Salah satu tempat keren untuk foto di FesTIK 2016
Trus ada apa saja sih di FesTIK 2016? Ada aku gaes, hehe... Kenalin dulu, aku adalah Tyas Haryadi, Relawan TIK Kab. Magetan (bukan Magelang ya, BUKAAAAN) Prov. Jawa Timur. Tampang pas-pas an (pas banget gantengnya ckckckc), orangnya manis, baik hati, jujur bertanggung jawab dan dapat dipercaya, garansi seumur hidup, ah bahas apa aku ini, hehehe.

Mari kembali ke topik, keseruan dalam acara ini dapat dilihat dari beberapa elemen (sok nulis serius, hehe). Pertama adalah peserta, bagaimana nggak seru, pesertanya itu adalah RTIK pusat, provinsi, dan kota/kabupaten seluruh Indonesia raya. Dari Sabang sampai Meraoke, Miangas sampai pulau Rote, semua hadir di sini (minimal perwakilan lah, ada juga yang diwakilin salam). Belum lagi banyak Kadin atau yang mewakili, baik dari kabupaten maupun provinsi.

Kedua, pemateri, ada siapa saja, wow, banyak sekali pembacah, ada bapak Presiden Republik Indonesia (diwakili foto, kata-kata dan program-programnya), ada menteri Kominfo (diwakili), ada Gubernur DIY (diwakili wagub), Bupati atau Walikota berprestasi dalam bidang TIK dan banyak lagi, lengkapnya ada di sini ~> http://festival-tik.web.id/kegiatan/pembicara-narasumber/.

Ketiga adalah materi, masyaAllah, materi begitu banyak, bervariasi. Bagaimana tidak, ada 5 ruangan, semua ada materi yang berbeda-beda dengan isi yang luar biasa, kadang saya sendiri bingung mau pilih yang mana, BAGUS-BAGUS SEMUAAA. Sehari ada 3-4 materi di setiap ruangan, wow bukan? MasyaAllah banget.

Keempat adalah Fasilitas, fasilitas apa saja yang di dapatkan pada acara FesTIK 2016 ini? Banyak sekali, dari kami para relawan, dapat akomodasi dari bandara, stasiun, dll. Para rewalan TIK juga dapat penginapan, komplit makannya, gratis camilannya, kopinya, tehnya, kalau yang nge-rokok juga sering dapet gratisan rokok atau korek. Belum lagi hadiah hiburan, kenang-kenangan, bahkan hadiah bukan hiburan (seperti sekarang ini nih, lomba blog, jangan bilang siapa-siapa ya ;) ). Fasilitas musik, panggung hiburan, tempat selfie atau berfoto ria, internet, tempat ibadah, toilet, parkir, AC, apa lagi ya? Buanyak pokoknya.

Kelima, adalah plus-plus, plus silaturohim dengan para relawan, dinas, pihak sponsor, dan masih banyak yang lain. Plus ilmu secara tersurat maupun tersirat, bisa jadi dari pemateri, dari lingkungan, situasi, peserta lain, bahkan alam. Plus wisata, baik wisata mata, wisata pikiran, wisata mental, wisata musik, pokoknya wisata jasmani dan rohani lah. Plus nambah relasi, teman, bahkan saudara, mungkin ada juga yang nambah anggota keluarga (bakal calon suami/istri untuk yang jomblo, atau calon menantu). Plus jumlah foto dan video bertambah banyak, akun medsos aktif terus, terus-terusan aktif, hehe

Plusnya masih banyak sekali yang lain, tapi segitu saja dulu lah, ceritanya. Plus doa yah, biar acara macam seperti ini makin banyak, makin berkualitas, makin meriah, makin seru. Semoga acara TIK yang lain, di negeri ini lancar dan berkah, aamiin. Kalian semua dapat salam keseruan FesTIK 2016 Jogja, sekian, dari aku, orang paling ganteng sedunia (kata istriku), wassalamu’alaykum ^_^

31 Aug 2016

Pergerakan menuju kota IT dari kaki gunung Lawu, inovasi daerah dalam bidang TIK di kabupaten Magetan, “Mulai dari Nol YA!”


Pergerakan menuju kota IT dari kaki gunung Lawu, inovasi daerah dalam bidang TIK di kabupaten Magetan, “Mulai dari Nol YA!”
Membelajari TIK ke semua elemen, para RTIK membeli panduan.

Magetan, adalah sebuah kabupaten yang berada di kaki gunung Lawu, tepatnya di provinsi Jawa Timur, dan berbatasan langsung dengan Jawa Tengah. Pertama kali ketika beberapa orang mendengar nama kabupaten satu ini, mereka selalu ingat dengan satu tempat wisata, Sarangan. Sebuah telaga yang sangat terkenal dan identik dengan kabupaten Magetan, walaupun sebenarnya masih banyak sekali wisata yang terdapat di kabupaten ini, misal AIR TERJUN TIRTOSARI, AIR TERJUN PUNDAK KIWO, KEBUNSTROWBERRY, PENDAKIAN GUNUNG LAWU, KERAJINAN KULIT, DLL.
Akan tetapi sampai sekarang ini, gaung kabupaten ini masih kalah jauh dibandingkan beberapa kabupaten atau kota lain, khususnya dalam mempromosikan potensi wisatanya. Sebut saja Gunung Kidul yang sudah mulai menggaung beberapa tahun terakhir, lalu ada dari Jawa Timur sendiri, yaitu kabupaten Banyuwangi, Jember, bahkan sampai Pacitan. Dari situlah, sekelompok orang yang suka berkecimpung dalam dunia Informasi Teknologi (IT) membuat Relawan Teknologi Informasi & Komputer (RTIK) Magetan, disupport oleh Dishubkominfo Kab. Magetan.
Pelatihan website desa di desa Selorejo, Kawedanan, Magetan

Berbagai ide, gerakan dan gebrakan terus dikerjakan oleh RTIK Magetan dengan ditopang oleh berbagai komunitas juga support berbagai pihak, utamanya kebijakan dari Dishubkominfo Kab. Magetan. Lalu apa saja yang telah dilakukan oleh RTIK Magetan dan Dishubkominfo Kab. Magetan untuk inovasidaerah dalam bidang IT di kabupaten tersebut?

1.       Pelatihan website untuk semua desa di Kabupaten Magetan, semua desa dikabupaten Magetan sudah punya website masing-masing. Pengelola website tersebut adalah perangkat desa dan karang taruna, lalu didukung kebijakan pengembangan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai pengelola tetap berdasarkan SK Kepala Desa.
2.       Pendampingan pelatihan website desa dan pelatihan IT dalam berbagai hal kepada pihak desa, karena kemampuan IT perangkat desa memang sangat kurang. Pada faktanya, begitu banyak yang antusias dengan kegiatan ini, dalam hal pembangunan sumber daya manusia (SDM), bukan hanya melulu pembangunan fisik.
3.       Pelaksanaan sosialiasi Internet Cerdas, Kreatif dan Produktif (INCAKAP) kepada para pelajar di Kabupaten Magetan, diberbagai tingkat.
4.       Pelatihan website dan e-commers kepada para pelaku UKM di kabupaten Magetan, dengan memberikan website gratis, komplit hosting. Semua mendapat pendampingan secara online oleh RTIK Magetan.
5.       Pendampingan untuk program-program pemerintahan, utamanya yang berhubungan dengan TIK oleh RTIK Magetan. Sehingga dapat memberikan efek domino terhadap pengembangan TIK di Kabupaten Magetan. Pemerintah dapat tenaga profesional murah dengan adanya RTIK Magetan, teman-teman RTIK dapat pemasukan tambahan dan turut langsung berkontribusi untuk kabupaten tercinta, memberikan efek fastabikul khoiron (berlomba-lomba dalam kebaikan) bagi komunitas lain di Magetan, juga dinas lain di Magetan.
6.       Sertifikasi anggota RTIK Magetan, sesuai dengan keahlian masing-masing, sehingga menjadi tolak ukur, bahwa RTIK Magetan adalah orang-orang profesional.
7.       Silaturohim berkala, dengan komunitas lain, pihak lain, dinas lain, BUMN atau BUMD, dan masih banyak lagi. Mengingat sebuah kata mutiara dari Nabi Muhammad Saw; “Barang siapa yang ingin dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyambung tali silaturahmi”. [Muttafaqun ‘alaihi].
8.       Dukungan dalam bentuk simbiosis mutualisme kepada beberapa perusahaan, usaha, atau pribadi, yang saling bersinergi dengan RTIK Magetan. Sebut saja, beberapa investor yang sedang fokus mengembangkan wisata Kab. Magetan, Sebuah perusahaan yang bergerak sebagai konsultan TIK, dan perusahaan media massa.
9.       Masih banyak yang lain, misal seperti doa-doa kami, misal promosi kami melalui berbagai artikel seperti kali ini, misal senyum-senyum kami diberbagai acara, dan masih banyak lagi.
Magetan sekarang bukanlah kabupaten yang unggul dalam hal TIK, akan tetapi, percayalah, magetan tengah bergerak, dan lihatlah bagaimana pergerakan kami akan memberikan sebuah efek kejut. 

KABAR BAIK, Magetan jadi percontohan Kominfo Provinsi Jawa Timur untuk program website desa, karena sudah lebih dari 80 desa memiliki website desa aktif. Sebenarnya terpikir untuk dimasukkan rekor MURI, sebagai kabupaten pertama yang semua desanya punya website, tetapi belum dapat restu dari bapak-bapak dinas, diminta untuk aktif semua.
Foto bersama, launching website desa & pengukuhan, mei 2016.

INOVASI DAERAH sekarang ini saling berlomba, pun kami di Magetan juga ikut berlomba, mungkin masih sangat jauh dengan Bandung (misal), Jakarta Selatan (misal), Surabaya atau bahkan Malang sekalipun. Tapi ingat, ini Magetan bung! Tidak ada perguruan tinggi, atau bahkan pendidikan setara D1 dalam bidang TIK, ini bukan kota besar yang bisa menganggarkan dana besar untuk perkembangan TIK, karena sadar seberapa pentingnya TIK. Sedikit pergerakan dari kami, kami pastikan akan menjadi sebuah spiral yang akan membesar dan terus membesar, bersama mengajak berbagai pihak pula, untuk Magetan, Jawa Timur, bangsa ini, negeri ini, UNTUK INDONESIA.

Masih banyak hal yang belum tersampaikan dalam artikel ini, siapa saya yang bisa menyampaikan semua informasi, saya hanya manusia yang penuh salah, khilaf dan lupa. Kurang lebihnya mohon maaf, kesempurnaan hanya milik Tuhan semata, Allah azzawajalla, dari saya, Tyas Haryadi, sekretaris RTIK Kab. Magetan. 

<em>Artikel ini diikutsertakan pada <b>Kompetisi Menulis Blog Inovasi Daerahku</b> - <a href="https://www.goodnewsfromindonesia.id/competition/inovasidaerahku" title="Inovasi Daerahku" target="_blank">https://www.goodnewsfromindonesia.id/competition/inovasidaerahku</a></em>

23 May 2016

Bidadariku

Assalamu'alaykum warohmah wabarkah....
Sudah lama sekali, saya tidak posting di blog titipan Allah ini. Kali ini, ingin sekedar sharing saja, yup, sharing sebuah pengalaman yang sudah banyak orang alami & banyak orang belum alami, MENIKAH...

Yang belum menikah & ingin menikah, aku doakan, semoga segera menikah saudara/iku, dapat jodoh yang sholih/ha... Aamiin, yang sudah, aku doakan, semoga semakin sakinah... 

Saudaraku, alhamdulillah, aku diberi amanah oleh Allah, untuk menikah pada 29 Februari 2016, wanita yang kunikahi adalah Puput Oktaviyani. Doakan ya, kami bisa terus belajar menjadi orang sholih/ha, doain juga kami bisa selamat dunia & akhirat... Doa kami, juga selalu menyertai anda saudara/iku...

Singkat cerita, setelah menikah, aku berjanji ingin memberi hadiah istriku. Akhirnya aku beri hadiah yang muahal, apakah itu? Puisi, hehe, yup, puisi, judulnya Bidadariku... Sudah aku bacakan untunya, dan sudah boleh aku publish, agar bisa bermanfaat untuk yang lain, beginilah isinya...

BIDADARIKU
Aku ingat, kala itu, dengan yakin, aku berkata;
"Saya terima nikahnya, Puput Oktaviyani Binti Samin,
dengan maskawin tersebut dibayar tunai"...
Sejak saat itu,
Kaulah cintaku,
Kaulah rinduku,
Kaulah kasihku,
Kaulah sayangku,
Kaulah bidadariku...
Bidadariku,
Kutanam cinta dengan akad,
Berharap berdamping denganmu dunia akhirat...
Bidadariku,
Mari terus belajar mencontoh Rosulullah,
Dan mendekatkan diri pada Allah...
Dari imammu, yang masih belajar nyolehin diri...

Coba deh, saudaraku, sesekali, sering kali juga boleh, puji wanita dalam keluarga kita, buatkan puisi juga boleh. Kalau sudah alhamdulillah, kalau belum yuk dicoba, semoga diberkahi Allah... ^_^
sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com